Newest Post
// Posted by :Unknown
// On :Senin, 05 Maret 2018
ASSALAMUALAIKUM Wr.Wb
Selamat sore kali ini saya akan mempublikasikan langkah-langkah untuk mengknfigurasi bridge di mikrotik.
PENGERTIAN
Network
Bridge
sebuah
komponen
jaringan
yang digunakan untuk memperluas jaringanatau
membuat sebuah segmen
jaringan.
Jembatan jaringan beroperasi di dalam lapisan
data-link
pada model
OSI .
Jembatan juga dapat digunakan untuk menggabungkan dua buah media
jaringan yang berbeda, seperti halnya antara media kabel
unshielded Twisted-pair
(UTP) dengan kabel
serat optik
atau dua buah arsitektur
jaringan yang
berbeda, seperti halnya antara Token
Ring
dan Ethernet.
Jembatan akan membuat sinyal yang ditransmisikan oleh pengirim tetapi
tidak melakukan konversi terhadap protokol, sehingga agar dua segmen
jaringan yang dikoneksikan ke jembatan tersebut harus terdapat
protokol jaringan yang sama (seperti halnya TCP/IP).
Jembatan jaringan juga kadang-kadang mendukung protokol Simple
Network Management protokol
(SNMP), dan beberapa di antaranya memiliki fitur diagnosis lainnya.
LATAR BELAKANG
konfigurasi bridge untuk menghubungkan 2 buah jaringan
komputer LAN yang sejenis, sehingga dapat memiliki satu jaringan LAN
dan menghubungkan beberapa jaringan komputer yang terpisah, baik itu
tipe jaringan yang sama maupun yang berbeda.
MAKSUD DAN TUJUAN
Maksud dan tujuan
konfigurasi bridge untuk Menggabungkan 2 atau lebih interface yang
bertipe ethernet, atau sejenisnya, seolah-olah berada dalam 1 segmen
network yang sama.
ALAT DAN BAHAN
- Laptop
- Mikrotik
- Kabel UTP
kira-kira 10
menit
PROSES TAHAPAN PELAKSANAAN KONFIGURASI
Klik bridge.
- Klik tanda (+) untuk menambah interface bridge.
- Pilih tab general kemudian ganti nama interface bridgenya.
- Klik apply kemudian ok.
- Langkah
selanjutnya yaitu menambahkan port interface yang akan di jadikan
bridge, pada menu bridge klik tab ports kemudian klik tanda (+),
setelah itu pad aparameter interface pilih port yang akan di bridge
kemudian klik apply dan ok.
- Setelah membuat
interface langkah selanjutnya yaitu kita menambahkan ip address pada
interface bridge yang tadi dibuat, caranya klik menu ip - pilih
addresses.
- Klik tanda (+) untuk menambahkan ip address baru.
- Isikan ip address yang diinginkan dikolom address.
- Pilih nama bridge yang kita buat tadi.
- Klik tanda (+) untuk menambahkan ip address baru.
- Isikan ip address yang diinginkan dikolom address.
- Pilih nama bridge yang kita buat tadi.
Kemudian kita
mengkonfigurasi dhcp server untuk interface bridge yang sudah dibuat,
klik menu ip - dhcp server kemudian klik dhcp setup pilih nama
bridge yang kita buat tadi kemudian klik next terus sampai selesai.
- Untuk memastikan
apakah bridge nya sudah sukses atau belum kita bisa ping lewat
terminal di winbox cara nya klik terminal ketikan ping (ip yang
didapat oleh perangkat yang kita sambungkan ke bridge yang kita buat)
contoh: ping 192.168.2.23. apabila request timed out berarti bridge
gagal, dan bila muncul ttl berarti berhasil.
REFERENSI:
Modul MTCNA -05-2012
Sekian yg dapat saya sheringkan hari ini semoga dapat bermanfaat.
WASSALAMUALAIKUM Wr.Wb